Minggu, 03 Januari 2016

Sosialisasi: Proses Sosialisasi



Proses Sosialisasi

Proses sosial itu sulit untuk digambarkan. Untuk dapat memahaminya dapat kita lihat dari bagaimana warga baru (anak) dalam suatu kelompok dibentuk. Sosialisasi diperoleh dari kontak dengan lingkungan sosialya dan dengan orang lain dimasyarakat. Sosialisasi berkembang dari lingkungan keluarga kemudian meluas meliputi lingkungan-lingkungan sosial budaya diluar keluarga. Sejumlah seseorang menyebut sosialisasi sebagai teori mengenai peran (role theory), karena dalam proses sosialisasi diajarkan peran-peran yang harus dijalankan oleh individu. Ada (empat) tahap perkembangan diri manusia menurut George Herbert Mead dalam buku Mind (Self and Society : 1972):
a.       Tahap persiapan (preparatory stage)
Berlangsung sejak dilahirkan. Ia berusaha untuk memahami dirinya sendiri dan lingkungan sosialnya dengan cara meniru orang lain meskipun tidak sempurna.
b.      Tahap meniru (play stage)
Seorang anak mulai meniru peran orang-orang yang ada di sekitarnya, termasuk peran yang dijalankan orang tuanya tetapi belum memahami peran tersebut. Dengan kata lain, kemampuan untuk menempatkan diri pada posisi orang lain juga mulai terbentuk pada tahap ini.
c.       Tahap siap bertindak (game stage)
Peniruan yang dilakukan sudah mulai berkurang dan digantikan oleh peran yang secara langsung dimainkan sendiri dengan penuh kesadaran. Kemampuan menempatkan diri pada posisi orang lain pun meningkat sehingga memungkinkan adanya kemampuan bermain bersama-sama.
d.      Tahap menerima norma (generalized others)
Seseorang mampu melaksanakan peran orang lain yang lebih luas. Degan kata lain, ia dapat bertentangan rasa tidak hanya dengan orang-orang yang berinteraksi dengannya tapi juga dengan masyarakat secaa luas. Manusia dewasa menyadari pentinganya peraturan, kemampuan berkerja sama, bahkan dengan orang lain yang tidak dikenalnya.



Tabel perbedaan ciri-ciri taqhap perkembangan diri dalam sosialisasi

Kriteria
Tahap Persiapan
Tahap meniru bertindak
Tahap siap bertindak
Tahap Penerimaan Norma Kolektif
Jumlah orang yang berinteraksi
Sedikit
Sedikit bertambah
Agak banyak
Banyak
Keragaman orang dalam interaksi
Rendah
Agak rendah
Agak tinggi
Tinggi
Kesadaran diri yang memiliki
Belum
Hanya meniru
Mampu bekerja sama
Mampu bekerja sama dalam masyarakat luas secara tatap muka

Tidak ada komentar:

Posting Komentar